Revitalisasi pasar Oro-Oro Dowo Malang dimulai pada 10 September 2015. Pasar ini akan dijadikan sebagai pasar percontohan nasional. Proyek ini telah didanai sebesar Rp7 miliar oleh Pemerintah Pusat RI. Per 19 Desember 2015 : Per 27 Desember 2015 : Per 29 Desember 2015 : Per 31 Desember 2015 : Per 3 Januari 2016 : Per 4 Januari 2016 : Per 10 Januari 2016 : Fasilitas yang bakal ada pasca revitalisasi Pasar Oro-Oro Dowo adalah ruang ibu dan anak dan toilet yang dipugar. Seluruh bangunan berubah total kecuali bangunan yang menghadap utara Kota Malang yang letaknya di Jalan Guntur karena menurut pedagang, bangunan itu merupakan peninggalan kolonial Belanda.
Era modern seperti sekarang kita sangat memerlukan ilmu karena ilmu itu tak pernah bisa dibeli, harganya tak ternilai. Apabila di dunia tak ada ilmu, maka akan mempengaruhi masa depan.